√ Fisika Sma: Pengertian Gelombang

Fisika SMA: Pengertian Gelombang - Gelombang merupakan getaran yang merambat, pola sederhana dari gelombang air yang terjadi kalau pada suatu permukaan air yang hening diberikan suatu ejekan atau gangguan, contohnya dengan melemparkan kerikil ke permukaan air tersebut menyerupai gambar dibawah ini.

Sumber: ui-day.blogspot.com

Batu yang kalian lempakan tersebut akan mennyebabkan terjadinya gelombang yang membentuk lingkaran-lingkaran yang merambat keluar, menjauh dari daerah jatuhnya kerikil yang dilemparkan barusan.

Jika di permukaan air tersebut terdapat gabus atau flora air tersebut tidak ikut merambat menjauh, melainkan hanya bergerak naik dan turun secara periodik. Hal ini memperlihatkan bahwa walaupun gelombang air merambat menjauhi daerah jatuhnya kerikil yang dilemparkan, air sendiri tidak ikut merambat. Air disini hanya berfungsi sebagai medium perambatan gelombang. Secara umum berlaku bahwa saat gelombang merambat, medium perambatannya tidak ikut merambat.

Dalam hambatannya, gelombang membawa energi dari satu daerah ke daerah lain, kalian sanggup melaksanakan percobaan sederhana untuk mengamati fenomena perambatan energi ini. Dalam suatu bak ikan, taruhlah sebuah kapal mainan dari kertas, selanjutnya dari sisi lain bak buatlah gelombang air dengan cara mencelupkan tongkat ke permukaan air, dalam hal ini, kalian memperlihatkan energi mekanik ke permukaan air kolam, kalau kalian amati, kapal kertas yang terapung disisi seberang bak akan bergerak naik turun, yang berarti bahwa kapal kertas tersebut mempunyai energi mekanik. Dari mana energi mekanik yang dimiliki kapal kertas tersebut? Energi mekanik ini berasal dari energi mekanik tongkat yang kalian celupkan tadi yang dipindahkan oleh gelombang.

Dengan demikian sanggup disimpulkan bahwa saat merambat, gelombang memindahkan energi. Berdasarkan sifat fisisnya, gelombang sanggup dikelompokkan menjadi beberapa jenis gelombang, yaitu:

Berdasarkan arah getarannya, gelombang dikelompokkan menjadi:

1. Gelombang transversal
   Gelombang yang arah getarnya tegak lurus terhadap arah perambatannya, contohnya gelombang pada tali, gelombang permukaan air dan cahaya.
2. Gelombang longitudinal
   Gelombang yang arah getarnya sejajar dengan arah perambatannya, contohnya gelombang bunyi

Berdasarkan amplitudo, gelombang dikelompokkan menjadi:

1. Gelombang berjalan
   Gelombang yang amplitudonya tetap di setiap titik yang dilalui gelombang, contohnya gelombang yang merambat pada tali yang sangat panjang
2. Gelombang stasioner (diam)
   Gelombang yang amplitudonya berubah-ubah, contohnya gelombang pada senar gitar

Berdasarkan medium perambatan, gelombang dikelompokkan menjadi:

1. Gelombang mekanik
   Gelombang yang memerlukan medium perambatan, contohnya suara sanggup hingga di indera pendengaran kita alasannya yaitu ada udara sebagai medium (zat perantara)
2. Gelombang elektromagnetik
   Gelombang yang tidak memerlukan medium perambatan, contohnya cahaya matahari sanggup hingga ke bumi walaupun antara matahari dan bumi terdapat ruang hampa (tanpa medium).

Ada empat besaran dasar gelombang yang perlu kalian ketahui, yaitu frekuensi (f), periode (T), panjang gelombang (lamda), dan kecepatan rambat (v), jarak antara dua puncak gelombang, atau dua lembah gelombang atau sembarang dua titik berdekatan yang mempunyai fase yang sama disebut sebagai satu panjang gelombang. Frekuensi gelombang didefnisikan sebagai banyaknya gelombang setiap sekon, sedangkan periode gelombang (T) didefinisikan sebagai waktu yang diharapkan untuk melaksanakan satu gelombang penuh. Kecepatan gelombang (v) yaitu kecepatan dimana puncak gelombang (atau pecahan lain dari gelombang) bergerak. 

Kecepatan gelombang berbeda dengan kecepatan partikel-partikel dalam penelitian. Kecepatan gelombang bergantung pada sifat medium di mana gelombang merambat. Keempat besaran gelombang ini memenuhi persamaan.

Sumber:

Foster, Bob, (2004). Fisika Sekolah Menengan Atas Terpadu. Jakarta: Erlangga

Share this post