√ Teladan Rpp Perpindahan Kalor Sma
Contoh RPP Perpindahan Kalor SMA - Selamat tiba di markas fisika, di pagi yang cerah ini, saya akan membagikan contoh RPP Perpindahan Kalor SMA, biar teladan rpp ini sanggup di gunakan sesuai dengan keperluan,
Baiklah, di bawah ini merupakan teladan RPP nya.
Baiklah, di bawah ini merupakan teladan RPP nya.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
- Identitas Mata Pelajaran
Satuan pendidikan : SMA
Kelas : X
Semester : Genap
Program : IPA
Mata Pelajaran : Fisika
Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan - Standar kompetensi
4. Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada aneka macam perubahan energi - Kompetensi dasar
4.2 Menganalisis cara perpindahan kalor - Indikator
- Mendeskripsikan perpindahan kalor
- Menganalisis perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi - Tujuan Pembelajaran
- Melalui demonstrasi siswa sanggup menganalisa perpindahan kalor
- Melalui diskusi siswa sanggup menjelaskan perpindahan kalor secara konduksi
- Melalui diskusi siswa sanggup menjelaskan perpindahan kalor secara konveksi
- Melalui diskusi siswa sanggup menjelaskan perpindahan kalor secara Radiasi
- Melalui diskusi siswa sanggup membedakan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi
- Melalui diskusi siswa sanggup menyebutkan contoh-contoh perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi dalam kehidupan sehari-hari - Materi didik : Perpindahan kalor
- Alokasi waktu 2 JP ( 2 x 35 menit )
- Model dan Metode Pembelajaran
a. Model : CTL ( Conceptual Teaching Learning )
b. Metode : Demonstrasi, tanya jawab, dan Diskusi - Kegiatan pembelajarn
a. Pendahuluan ( 10 menit )
- Guru memotivasi siswa dengan cara bertanya kepada siswa “ kenapa sendok yang mula-mula hirau taacuh sanggup menjadi panas ketika beberapa ketika di masukan ke dalam air panas ?”.( dalam hal ini kita katakan bahwa kalor dihantarkan dari ujung yang panas ke ujung lain yang lebih dingin, Sementara satu ujung benda dipanaskan, molekul-molekul di daerah itu bergerak lebih cepat. Sementara itu, tumbukan dengan molekul-molekul yang pribadi berdekatan lebih lambat, mereka mentransfer sebagian energi ke molekul molekul lain, yang lajunya kemudian bertambah. Molekul molekul ini kemudian juga mentransfer sebagian energy mereka dengan molekul-molekul lain sepanjang benda tersebut. Dengan demikian, energi gerak termal ditransfer oleh tumbukan molekul sepanjang benda. Hal inilah yang menimbulkan terjadinya konduksi.)
- Guru melanjutkan pertanyaan “ kenapa di siang hari daratan lebih panas dari pada di laut?”. (Hal ini alasannya tekanan udara di atas permukaan bahari lebih besar, sehingga angin bahari bertiup dari permukaan bahari ke daratan. Sebaliknya, pada malam hari daratan lebih cepat hirau taacuh daripada laut, sehingga udara bergerak dari daratan ke laut, disebut angin darat).
- Guru memberikan tujuan pembelajaran “ sesudah pembelajaran ini siswa di harapkan sanggup mengetahui perpindahan kalor dan mengetahui contoh-contoh perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.
b. Kegiatan inti ( 50 menit )
- Guru mendemostrasikan perpindahan kalor secara konduksi.- Guru menjelaskan pengertian perpindahan kalor serta menyebutkan teladan perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.
"Konduksi ialah perpindahan kalor yang tidak di sertai perpindahan zat penghantar. Laju perpindahan kalor secara konduksi bergantung pada panjang penghantar (L), luas penampang (A), konduktivitas termal k atau jenis materi dan beda suhu (ΔT). Oleh alasannya itu banyaknya kalor Q yang sanggup berpindah selama waktu t tertentu di tulis dengan persamaan berikut.
H=Q/t=k A ∆T/L atau Q = k At ∆T/L
Contoh perpindahan kalor ialah pada benda-benda konduktor (benda yang sanggup menghantarkan panas dengan baik menyerupai logam di panaskan, alumunium dll)
Konveksi ialah perpindahan kalor yang di sertai perpindahan partikel-partikel zat. Terdapat dua jenis konveksi, yaitu konveksi alami dan konveksi paksa. Konveksi alami, pergerakan atau aliran energy kalor terjadi akhir perbedaan massa jenis. Contoh konveksi alami ialah terjadinya angin darat dan angin laut, system ventilasi rumah dll. Konveksi paksa, aliran panas di paksa di alirkan ke daerah yang di tuju dengan pertolongan tertentu, contohnya blower dan kipas angin. Laju perpindahan kalor secara konveksi bergantung pada luas permukaan benda (A) yang bersentuhan, koefisien konveksi h, kerikil t, dan beda suhu (ΔT) antara benda dengan fluida. Banyaknya kalor yang di hantarkan secara konveksi sanggup di hitung dengan persamaan.
Q = h A t ΔT
Radiasi ialah perpindahan kalor dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Laju pemancaran kalor oleh benda hitam, berdasarkan Stefan di nyatakan sebagai berikut “ energy total yang di pancarkan oleh suatu permukaan hitam tepat dalam bentuk radiasi kalor tiap satuan waktu, tiap satuan luas permukaan sebanding dengan pangkat empat suhu mutlak permukaan itu.Secara matematis, laju kalor radiasi di tulis dengan persamaan :
H=Q/t=σAT^4
Dengan σ ialah konstanta Stefan-Boltzmann dengan nilai 5,67 x 10-8 W/m2K4. Untuk setiap permukaan dengan emisivitas e (0≤e≤1).persamaan ini harus di tulis menjadi :
H=Q/t=eσAT^4
Contoh radiasi dalam kehidupan sehari-hari menyerupai api unggun."
- Guru menunjukkan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang belum siswa mengerti.
- Guru membagi siswa secara kelompok . Ada 8 kelompok.
- Guru meminta siswa untuk mendiskusikan perbedaan perpindahan kalor secara konveksi, konduksi dan radiasi.
- Guru meminta siswa untuk mencari contoh-contoh perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi dalam kehidupan sehari-hari selain dari teladan yang di berikan guru.
- Guru meminta siswa mengumpulkan hasil diskusi yang telah di lakukan.
c. Kegiatan Penutup ( 10 menit )
- Guru menyimpulkan materi yang telah di pelajari. (perpindahan kalor dari suatu system bersuhu tinggi ke system bersuhu rendah sanggup melalui tiga cara, yaitu :
" Konduksi (perpindahan kalor yang tidak di sertai perpindahan zat penghantar, contohnya ketika memanaskan logam. Persamaan yang di gunakan untuk perpindahan kalor secar konduksi ialah Q = k At ∆T/L)
Konveksi (perpindahan kalor yang di sertai perpindahan partikel-partikel zat. Konveksi ada dua, yaitu konveksi alami contohnya terjadinya angin darat/laut dan konveksi paksa contohnya pengering rambut. Persamaan konveksi ialah Q = h A t ΔT).
Radiasi (perpindahan kalor dalam bentuk pancaran gelombang eloktromagnetik. Contohnya energy matahari.
Persamaannya H=Q/t=σAT^4)."
- Guru membimbing siswa menciptakan rangkuman dari materi yang telah di pelajari.
- Guru menunjukkan kiprah kepada siswa untuk mengerjakan soal yang mengenai perpindahan kalor. - Penilaian hasil Belajar
a. Teknik evaluasi : Tes harian
b. Bentuk Instrument : Tugas dan kerja kelompok
c. Instrumen penilaian
NoKelompokAspek PenilaianJumlahABC12345678
A= ketepatan jawaban
B= keaktifan siswa dalam kelompok
C= kerjasama antar anggota kelompok
Kriteria skor :
3 = baik
2 = cukup baik
1 = kurang baik
nilai= (skor yang diperoleh)/(skor maksimum) x 100
- Soal
1. Apa yang di maksud dengan perpindahan kalor secara konduksi serta berikan salah satu teladan ….
2. Jelaskan pengertian perpindahan kalor secara konveksi serta berikan teladan yang anda ketahui….
3. Sebutkan pengertian dari perpindahan kalor secara radiasi serta berikan teladan yang anda ketahui….
4. Jelaskan perbedaan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi....
5. Sebutkan contoh-contoh perpindahan kalor secara konveksi paksa ….
6. Adanya konveksi alami di tunjukan oleh….
7. Sebuah jendela beling suatu ruangan panjangnya 2 m lebarnya 1 m dan tebalnya 15 mm. Suhu di permukaan dalam dan permukaan luar beling masing-masing 23 OC dan 33 OC. Jika konduksi termal = 8.10-1 Wm-1K-1, maka berapakah jumlah kalor yang mengalir ke dalam ruangan melalui jendela itu tiap sekon?
8. Angin lembah terjadi ketika suhu di lembah lebih kecil dibanding di puncak gunung. Jika pada suatu ketika perbedaan suhunya ΔT maka angin lembah tersebut memindahkan energi per detik sebesar P. Pada ketika beda suhunya 3ΔT maka berapakah energi angin yang
di rambatkan per detik?
9. Suatu benda hitam pada suhu 27 OC memancarkan energi R J/s. Benda hitam tersebut dipanasi sampai suhunya menjadi 327 OC. Berapakah energi yang di pancarkan sekarang?
- Jawaban dan penjabaran
1. Perpindahan kalor secara Konduksi ialah perpindahan kalor yang tidak di sertai perpindahan zat penghantar. Contohnya logam yang di panaskan ujungnya, maka usang kelamaan ujung yang lain akan terasa panas.
2. Perpindahan kalor secara Konveksi ialah perpindahan kalor yang di sertai perpindahan partikel-partikel zat. Konveksi ada dua, yaitu konveksi alami contohnya terjadinya angin darat/laut dan konveksi paksa contohnya pengering rambut.
3. Perpindahan kalor secara radiasi ialah perpindahan kalor dalam bentuk pancaran gelombang eloktromagnetik. Contohnya energy matahari.
4. Perbedaan perpindahan kalor
5. Contoh perpindahan kalor secara konveksi paksa ialah Tungku dengan udara yang dipanaskan dan kemudian ditiup oleh kipas angin, pengering rambut dan kipas angin.
6. Konveksi alami contohnya system ventilasi rumah, terjadinya angin darat/laut dan aliran asap cerobong pabrik.
7. Di ketahui :
Panjang (P) = 2 m
Lebar (L) = 1 m
Tebal(l) = 15 mm= 15 x 10-3 m
Perubahan suhu(ΔT) = 330C – 230C = 10 0C= 10 K
Konduktivitas termal (K) = 8 x 10-1 W/m K
Ditanya : berapakah jumlah kalor yang mengalir ke dalam ruangan melalui jendela itu tiap sekon Q/t?
Penyelesaian:
8. Kalor yang dipindahkan pada konveksi sebanding dengan perbedaan suhunya : P ΔT maka berlaku:
Di ketahui perbedaan suhu (ΔT), energinya P - Kunci jawaban
- Alat dan materi sumber belajar
1) Alat dan materi : Sendok, cangkir dan air panas
2) Sumber berguru : Fisika Sekolah Menengan Atas kelas X, hal 163-170 di tulis oleh Supyanto. Fisika Sekolah Menengan Atas kelas X, hal 150 di tulis oleh Joko Sumarsono. Fisika Sekolah Menengan Atas kelas X, hal 153- 155 di tulis oleh Sri Handayani.
No | Kunci jawaban | skor |
1 | Perpindahan kalor secara Konduksi ialah perpindahan kalor yang tidak disertai perpindahan zat penghantar. Contohnya logam yang di panaskan ujungnya, maka usang kelamaan ujung yang lain akan terasa panas. | 10 |
2 | Perpindahan kalor secara Konveksi ialah perpindahan kalor yang di sertai perpindahan partikel-partikel zat. Konveksi ada dua, yaitu konveksi alami contohnya terjadinya angin darat/laut dan konveksi paksa contohnya pengering rambut. | 10 |
3 | Perpindahan kalor secara radiasi ialah perpindahan kalor dalam bentuk pancaran gelombang eloktromagnetik. Contohnya energy matahari. | 10 |
4 | Perbedaan perpindahan kalor | 10 |
5 | Contoh perpindahan kalor secara konveksi paksa ialah Tungku dengan udara yang dipanaskan dan kemudian ditiup oleh kipas angin, pengering rambut dan kipas angin. | 5 |
6 | Konveksi alami contohnya system ventilasi rumah, terjadinya angin darat/laut dan aliran asap cerobong pabrik | 5 |
7 | | 25 |
8 | 3 ΔT ialah 3 P. | |
9 | | 25 |
Jumlah | 100 |
Sekian contoh RPP Perpindahan Kalor SMA, kurang dan lebihnya penulis mohon maaf,
Semoga bermanfaat, terima kasih.
Semoga bermanfaat, terima kasih.
0 Response to "√ Teladan Rpp Perpindahan Kalor Sma"
Post a Comment